Keperawatanreligionclaudiaselviyanti's Blog

Keperawatan menurut  keislaman adalah suatu manifestasi dari ibadah yang berbentuk pelayanan professional dan merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan yang didasari pada keimanan, keilmuan dan amal.

Keperawatan islam tidak dapat dipisahkan dari ajaran islam secara keseluruhan. Disamping itu, jika kita cermati berbagai dalil dalam al quran dan hadist juga tarikh islam diyakini bahwa keperawatan dalam islam ada sejak zaman nabi adam seperti uraian dibawah ini:
a. Zaman Nabi Adam AS; seperti yang dijelaskan pada quran surat al maidah ayat 31 yang menyimpulkan bahwa terjadi awal mulainya konsep awal mulainya jenazah.
b. Zaman Nabi Ayub AS; pada saat itu keperawatan telah dilaksanakan yaitu oleh istri beliau sendiri ketika Nabi Ayub terkena penyakit kulit. dan pada saat itu Siti Rahmah, istri beliau menjual gulungan rambutnya untuk membeli roti yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi Nabi Ayub.
c. Zaman Nabi Isa AS; Sesuai dengan yang dijelaskan dalam Al Quran Surat Al-Maidah Ayat 110 yang menjelaskan bahwa pengobatan dalam islam itu telah ada pada zaman beliau yang dilakukan oleh NAbi Isa sendiri yang tidak lain atas izin dari Allah SWT sebagai wahyu.
d. Zaman NAbi Muhammad SAW; Pada saat itu banyak istri para sahabat yang ikut serta dalam peperangan untuk memberikan pertolongan serta pengobatan kepada pasukan yang terkena luka dan sakit dalam peperangan.

Adapun wanita yang berbaiat kepada Rasulallah adalah :
1. Rubiyi bibti Mu’awizd
2. Umu Sinan Al-Aslamiyah
3. Umu Ziyad Al-Asyja-iyah
4. Ku’aibah binti Sa’ad
5. Umayah binti Qais Al Ghifariyah
6. Rufaidah Al Anshariyah

Untuk dunia keperawatan seorang tokoh muslimah yang ikut membantu rasul untuk mengobati kaum muslimin yang terluka yang bernama Rufaidah Binti Sa’ Ad Al- Asalmiya, Ummu Attiyah, dan masih banyak lagi tokoh-tokoh ilmu pengetahuan dan keperawatan lainnya baik dijaman rasul maupun sesudah kerasulan.

Banyak perawat-perawat muslim tidak mengenal Rufaidah binti Sa’ ad, mereka lebih mengenal tokoh keperawatan yang berasal dari dunia barat yaitu Florence Nighttingale seorang tokoh keperawatan yang berasal dari Inggris. Apabila kita mau menelaah lebih jauh lagi ke belakang jauh sebelum agama Islam menyentuh dunia barat, dunia barat saat itu mengalami masa kegelapan dan kebodohan di karenakan kebijakan dari pihak gereja yang lebih banyak menguntungkan mereka, tapi disisi lain di belahan dunia lainnya yaitu Jazirah Arab di mana Islam telah diajarkan oleh Rasulullah ilmu pengetahuan mengalami kemajuan terutama dalam dunia keperawatan. Bukan berarti rasul menjadi seorang tabib tapi dalam ajaran Islam yang beliau sampaikan mengandung  ajaran dan nilai-nilai kesehatan seperti: pentingnya menjaga kebersihan diri (Personal Hygiene), menjaga kebersihan makanan, mencuci tangan, ibadah puasa, berwudhu dan lain sebagainya.

Mengenal Rufaidah binti Sa’ad

Rufaidah binti Sa’ad memiliki nama lengkap Rufaidah binti Sa’ad Al Bani Aslam Al-Khazraj yang tinggal di Madinah, dia lahir di Yatsrib dan termasuk kaum Ansar yaitu suatu golongan yang pertama kali menganut Islam di Madinah. Ayahnya seorang dokter dan dia mempelajari ilmu keperawatan saat membantu ayahnya. Dan saat kota Madinah berkembang Rufaidah mengabdikan dirinya merawat kaum muslimin yang sakit dan membangun tenda di luar Mesjid Nabawi saat dalam keadaan damai. Dan saat perang Badar, Uhud, Khandaq, dia menjadi sukarelawan dan merawat korban yang terluka akibat perang. Dia juga mendirikan Rumah Sakit lapangan sehingga terkenal saat perang dan Rasulullah SAW juga memerintahkan agar para korban yang terluka di bantu olehnya.

Rufaidah juga melatih beberapa kelompok wanita untuk menjadi perawat dan dalam perang Khibar mereka meminta ijin kepada rasul untuk ikut di garis belakang pertempuran untuk merawat mereka yang terluka dan rasul pun mengijinkannya. Inilah dimulainya awal mula dunia medis dan dunia keperawatan.

Rufaidah juga memberikan perhatian terhadap aktifitas masyarakat, kepada anak yatim, penderita gangguan jiwa, beliau mempunyai kepribadian yang luhur danempati sehingga memberikan pelayanan keperawatan kepada pasiennya dengan baik dan teliti. Sentuhan sisi kemanusiaan ini penting bagi seorang perawat (nurse), sehingga sisi tekhnologi dan sisi kemanusiaan (human touch) jadi seimbang.

Masa Sejarah Perkembangan Islam dalam Keperawatan

Masa sejarah perkembangan islam dalam keperawatan, tidak dapat dipisahkan dalam konteks perkembangan keperawatan di Arab Saudi khususnya, dan negara-negara di timur tengah umumnya. Berikut ini akan lebih dijelaskan tentang sejarah perkembangan keperawatan di masa Islam dan di Arab Saudi khususnya.

1. Masa penyebaran Islam/ The Islamic Period (570 – 632 M)
Dokumen tentang keperawatan sebelum-islam (pre-islamic period) sebelum 570 M sangat sedikit ditemukan. Perkembangan keperawatan di masa ini, sejalan dengan perang kaum muslimin/jihad (holy wars), memberikan gambaran tentang keperawatan dimasa ini. Sistem kedokteran masa lalu yang lebih menjelaskan pengobatan dilakukan oleh dokter ke rumah pasien dengan memberikan resep, lebih dominan. Hanya sedikit sekali lilature tentang perawat, namun dalam periode ini dikenal seorang perawat yang bersama Nabi Muhammad SAW telah melakukan peran keperawatan yaitu Rufaidah binti Sa’ad/Rufaidah Al-Asamiya (Tumulty 2001, Al Osimy, 1994) 2)

2. Masa Setelah Nabi/Post –Prophetic Era (632 – 1000 M).
Sejarah tentang keperawatan setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW jarang sekali (Al Simy, 1994). Dokumen yang ada lebih didominasi oleh kedokteran dimasa itu. Dr Al-Razi yang digambarkan sebagai seorang pendidik, dan menjadi pedoman yang juga menyediakan pelayanan keperawatan. Dia menulis dua karangan tentang “The Reason Why Some Persons and the Common People Leave a Physician Even if He Is Clever” dan “A Clever Physician Does Not Have the Power to Heal All Diseases, for That is Not Within the Realm of Possibility.” Di masa ini ada perawat diberi nama “Al Asiyah” dari kata Aasa yang berarti mengobati luka, dengan tugas utama memberikan makanan, memberikan obat, dan rehidrasi.

3. Masa Late to Middle Ages (1000 – 1500 M)
Dimasa ini negara-negara Arab membangun RS dengan baik, dan mengenalkan perawatan orang sakit. Ada gambaran unik di RS yang tersebar dalam peradaban Islam dan banyak dianut RS modern saat ini hingga sekarang, yaitu pemisahan anatar ruang pasien laki-laki dan wanita, serta perawat wanita merawat pasien wanita dan perawat laki-laki, hanya merawat pasien laki-laki (Donahue, 1985, Al Osimy, 2004) 2).

4. Masa Modern (1500 – sekarang) Early Leaders in Nursing’s Development
Masa ini ditandai dengan banyaknya ekspatriat asing (perawat asing dari Eropa, Amerika dan Australia, India, Philipina) yang masuk dan bekerja di RS di negara-negara Timur Tengah. Bahkan dokumen tentang keperawatan di Arab, sampai tahun 1950 jarang sekali, namun di tahun 1890 seorang misionaris Amerika, dokter dan perawat dari Amerika telah masuk Bahrain dan Riyadh untuk merawat Raja Saudi King Saud. (Amreding, 2003) 2).

Dimasa ini ada seorang perawat Timur Tengah bernama Lutfiyyah Al-Khateeb, seorang perawat bidan Saudi pertama yang mendapatkan Diploma Keperawatan di Kairo dan kembali ke negaranya, dan di tahun 1960 dia membangun Institusi Keperawatan di Arab Saudi.

Meskipun keperawatan masih baru sebagai profesi di Timur tengah, sebenarnya telah dibangun di masa Nabi Muhammad SAW. Dimana mempengaruhi philosofi praktek, dan profesi keperawatan. Dan sejak tahun 1950 dengan dikenalkannya organized health care dan pembangunan RS di Arab Saudi, keperawatan menjadi lebih maju dan bukan hanya sekedar pekerjaan (job training) 7)

kesimpulan

Keperawatan dalam islam tidak hanya menjalankan pekerjaannya sebagai profesi tetapi sebagai bentuk syiar islam, yang mengintegrasikan nilai-nilai keislaman serta mengaplikasikannya dalam praktik keperawatan.

 

 

Referensi :

http://www.google.com

http://www.wikipedia.com

– mata kul religion oleh Bapak Iyus Yosep, Skp,. Msi.

Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!

almamater tercinta

fakultas keperawatan unpad

DEKAN FKEP UNPAD: H.Mamat Lukman, SKM. SKp. MSi

Dosen Religion: Bapak Iyus Yosep, SKp.,MSi.

Claudia Selviyanti

May 2024
M T W T F S S
 12345
6789101112
13141516171819
20212223242526
2728293031